PANDUAN MEMILIIH PONSEL ANDROID
3 tahun yang lalu, ketika harus memilih antara HP Android atau Blackberry, saya membeli ponsel android lebih dulu. Jika ada uang lebih baru membeli blackberry. Di akhir tahun 2013 ini tren hape android lebih tinggi daripada Blackberry. Kebalikan tren tiga tahun lalu. Karena lebih dulu memakai handphone android, maka saya lebih pintar sedikit dari anda...he...he...he.... Kabar baiknya, ilmu yang saya pelajari akan saya bagikan kepada anda sebagai panduan membeli Smartphone Android yang murah, canggih dan sesuai kebutuhan.
MENGENAL OS ANDROID
Sistem operasi, atau OS android terbaru sangat mudah ditebak karena mengikuti huruf abjad dan berhubungan dengan makanan.
A-B-C'-D-E-F-G-H-I-J-K-..... Ya, sampai saat ini smartphone yang menggunakan sistem android terbaru baru di huruf J yang merupakan singkatan dari Jelly Bean. OS dibawah Jelly Bean adalah Ice Cream Sandwich atau yang lebih dikenal dengan ICS. Di bawahnya ICS ada HoneyComb yang hanya bertahan beberapa bulan saja.
Nah, bisakah anda menyebutkan masing-masing versi Android mulai dari huruf G hingga A ? Saya bisa karena mengalami jamannya huruf E.
Selengkapnya :
G = Ginger Bread
F = Frozen Yoghurt atau Froyo
E = Eclair
D = Donut
C = Cupcake
B & A = Siapa yang tahu ??
OS android ini memiliki dasar sistem operasi Linux yang dibuat oleh 4 serangkai Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears dan Chris White pada tahun 2003 lalu.
Target pasar OS ini awalnya untuk sistem kamera digital. Sayangnya program mereka tidak diterima oleh vendor kamera digital sehingga merubah haluan ke arah pembuatan sistem operasi ponsel, melawan Symbian yang dikembangkan Nokia dan Windows Mobil yang terkenal dengan PDA-nya.
Sayangnya, perusahaan yang awalnya memang bernama Android, Inc. ini bangkrut di tahun itu juga. Untungnya Steve Perlman, konco plek Andy Rubin mengutangi modal sehingga mati segan hidup pun enggan.
Pada 17 Agustus 2005, Google membeli perusahaan sekarat ini untuk tujuan yang tidak jelas. Yah...itulah Google, segala sesuatunya selalu tidak jelas, mulai dari Panda, Pinguin dan SEOnya. Namun bukan berarti Google tidak ada udang di balik batu. Rumor yang beredar waktu itu adalah Google mau memasuki pasar handphone.
Saya kagum sekali dengan Trio Google ini. Memang benar pendiri google adalah Larry Page dan Sergey Brin. Kedua orang itulah yang kita ketahui ketika berbicara mengenai Google. Namun sebenarnya ada satu nama lagi yang membuat Google seperti ini, yaitu Eric Schmidt. Seorang manajemen ulung, sekelas Takeo Fujisawa, rekan kerjanya Soichiro Honda. Anda akan terkagum-kagum dengan duet mereka di tulisan saya tentang Honda.
Rencana mereka luar biasa matang dan melebihi batas waktu. Memang benar Google akan memasuki pasar ponsel seperti sekarang ini. Mereka mengawali langkahnya di tahun 2005 dengan membeli sistem operasi, membuatnya open source di tahun 2007.
Pada 22 oktober 2008, HTC melaunching smartphone android pertama di dunia dengan Nama HTC Dream. Kemudian tahun 2010, keluarlah Google Nexus yang dibuat oleh HTC bersama Google. Sekarang, ponsel android menjadi ponsel pertama pilihan pemirsa di dunia. Luar biasa...rencana kerja 8 tahun rek !
Nah, sebagai seorang yang hidup mati di dunia internet, saya melihat lebih dalam tentang Google. Secara bisnis, tidak mungkin ada orang gila yang menginvestasikan uangnya tanpa memperhitungkan keuntungan. Tidak masuk akal bagi perusahaan raksasa seperti Google membeli OS Android kemudian memberikannya secara cuma-cuma kepada semua. Di manakah perhitungan bisnis dan investasinya ?
90% pendapatan Google berasal dari iklan Adwords yang bisa anda lihat di bagian atas, kanan dan bawah ketika melakukan pencarian informasi menggunakan Google. Mereka yang muncul di ketiga bagian itu membayar setiap klik yang anda lakukan. Anda bisa membuat perusahaan pesaing anda bangkrut jika setiap hari meng-klik iklan mereka.... he...he...he... Apalagi jika anda meminta 10 teman anda melakukan hal yang sama.
Dengan masuk ke pasar handphone, orang lebih mudah mencari informasi yang mereka perlukan. Di manapun mereka berada, kapanpun juga karena Smartphone adalah istri kedua mereka. Dengan kata lain, pendapatan Google juga bertambah karena semakin banyak iklan yang muncul. Di komputer dan di handphone maupun tablet mereka.
Google tidak pernah berambisi untuk menjadi raksasa ponsel dunia. Inti bisnis mereka tetap sama, yaitu iklan dari search engine sambil tetap memberikan manfaat kepada semua orang. Siapa yang tidak terbantu dengan Google ? Mau cari informasi apa saja pasti ada ! Mau cari alamat pasti ketemu dengan google map. Mau berpergian ke luar negeri pun bisa dengan google Earth.
Kembali ke Android....
PANDUAN PERTAMA, UKURAN LAYAR
Buanyak sekali ukuran layar handphone android yang beredar di pasaran. Paling kecil 3,5" dan yang paling besar 10". Seberapa lebar layar smartphone yang anda butuhkan ?
Sangat tergantung dari kebutuhan anda. Jika anda suka menaruh ponsel di kantong, maka belilah smartphone android dengan layar maksimal 4,5" karena itulah ukuran maksimal yang bisa masuk ke kantong dan tetap nyaman melakukan aktifitas.
HP android dengan layar 5" bisa masuk ke kantong dengan sedikit pemaksaan. Tapi anda tampak lucu karena ada sesuatu yang mencungul di salah satu paha anda. Ntik orang mikir itu "Anu" anda yang lagi bengkak ! Anu kok bentuknya kotak ? Yang bener kan lonjong seperti pisang atau terong ^-^'.
Anda harus membawa tas kecil jika membeli android dengan ukuran layar 5" ke atas. Memang lebih kecil dan lebih ringan jika dibandingkan dengan tablet. Sesuatu kita sebut tablet jika ukuran layarnya 7" keatas. Kalo ke bawah, orang lebih sering menyebutnya dengan istilah note.
Pak, daripada beli tablet android 7 inch, kan mendingan langsung beli yang 10 inch. Lebih puas liatnya. Ya betul ! Tapi anda membutuhkan tas yang lebih besar dan beban yang lebih berat. Pada prakteknya, layar 10" tidak bisa dipegang dengan satu tangan, pegel rek ! Sedangkan android dengan layar 7" bisa anda pegang sebelah tangan tanpa merasa kecapaian.
Saya punya android Froyo 7" dan iPad 2 10". Kalo baca detik dot kom di kamar mandi, saya lebih suka menggunakan yang 7 inch karena nyaman dan setelah selesai bisa ditaruh di atas pispot tanpa takut jatuh ke bak mandi. Kalo terpaksa pake iPad ya naruhnya mesti hati-hati dan pelan-pelan. Kesenggol titik langsung nyemplung. Bisa-bisa itulah rekor "pup" termahal di dunia !
Bagaimana dengan layar 3,5 inch ? Sangat tidak saya sarankan karena sudah tidak sesuai dengan jaman sekarang ini. Karena itu anda pasti menemukan banyak ponsel android ukuran 3,5" dijual murah. Dibuat browsing kekecilan bok ! Memang enak dibawa-bawa tapi kemampuan maksimal android tidak bisa dinikmati. Lagipula, mana ada game android yang masih support ukuran layar segitu ?
Minimal belilah android dengan layar 4" karena itu standarnya. Nyaman dipakai dan nyaman di bawa-bawa.
Saya lebih suka membeli yang 4,5" karena sudah memiliki tablet 7" dan iPad 10". Kalo pergi-pergi cuman bawa yang 4,5 inch. Tak taruh kantong tok. Kalo ketemu klien baru bawa yang 10" karena disain website saya terlihat jelek di layar yang kecil. Yang 7' saya taruh di rumah buat baca - baca di kamar mandi dan liat YouTube sebelum tidur.
Khususnya untuk tablet android 7" keatas, usahakan untuk membeli yang sudah memiiliki teknologi layar IPS karena ideal untuk mata. Axioo Picopad lama saya belum menggunakan teknologi ini sehingga menyilaukan mata jika dilihat dari posisi vertikal. IPS atau In Plane Switch adalah teknologi layar yang bisa dilihat dengan jelas dalam berbagai sudut, hingga 180 derajat.
ANDROID CINA ATAU YANG BERMERK
Jika anda mencari android murah maka pikiran anda langsung ke merk Cina seperti Cross, Mito, Asiafone atau Tabulet. Dulu saya juga berpikiran seperti itu sampai bertemu dengan seorang pembeli toko online yang membuka pemikiran saya bahwa hape android bermerk pun murah. Malahan lebih murah daripada android cina.
Salah satu contohnya adalah Lenovo A800 yang saya beli namun akhirnya harus rela diambil mantan pacar saya. Harga smartphone android ini 1,6 juta dan dibayar dengan kartu kredit selama 12 bulan tanpa bunga. Berarti hanya 130 ribu rupiah perbulannya.
SPESIFIKASI LENOVO A800
Layar : IPS capacitive, 16 Juta warna
Ukuran : 480 x 854 pixels, 4.5 inches (218 ppi)
Memory : 4 GB ROM, 512 MB RAM, up to 32Gb
Data : HSDPA, HSUPA on SIM 1
Wifi : Wi-Fi 802.11 a/b/g/n, Wi-Fi hotspot
Bluetooth : v4.0 with A2DP, EDR
Kamera : 5 MP, 2596x1948 pixels, autofocus
CPU : MTK 6577T, Dual-core 1.2 GHz Cortex-A9,
GPU : PowerVR SGX531, accelerometer, proximity
OS : Android 4.0.4 (Ice Cream Sandwich)
GPS : with A-GPS
Baterai : Li-Ion 2000 mAh battery
Dimensi : 133.5 x 68.9 x 11.5 mm / 155 g
Jika dibandingkan dengan android cina yang specnya sama, maka muncullah Cross A7 Star atau Mito A800 Yang harganya 1,2 jutaan. Selisihnya 400 ribu rupiah, cukup banyak ? Ya, jika anda hanya melihatnya dari sisi harga saja. Mari kita bandingkan faktor-faktor lain yang memang sengaja di-luputkan dari pandangan kita.
Pertama, masalah baterai. Ini faktor penting karena itulah sesungguhnya fungsi handphone. Bisa digunakan ketika dibutuhkan, tidak bolak - balik ngecas ae. Belum lagi harus beli powerbank. Harga baterai yang bagus pasti lebih mahal karena cell di dalam baterai tersebut berkualitas tinggi dan umurnya panjang. Harga baterai biasanya 1/5 dari harga handphone anda karena memang segitu biaya pembuatannya.
Ponsel android cina umumnya boros baterai, sebenarnya istilah ini kurang tepat karena bukan borosnya tetapi baterainya yang berkualitas rendah. Ingat, baterai bagus pasti mahal. Powerbank 10.000mah harus lebih mahal dari 6.600mah. Jika dipasaran anda menemukan sebaliknya maka itu berarti ada sesuatu di kualitas baterainya.
Kedua, detail layar. Istilahnya adalah PPI atau Pixel Per Inch, yaitu jumlah titik yang terdapat dalam 1 inch layar. Semakin tinggi semakin baik, semakin detail dan semakin nyaman di mata.
Mengapa iPhone 4, iPad 3 dan produk Apple lainnya begitu halus layarnya ? Karena ppi-nya tinggi sekali, 326 ppi. Nomor tiga tertinggi di antara semua smartphone yang ada di pasaran. Jadi siapa pemenang ppi tertinggi pak ? HTC One yang memiliki resolusi 469 Pixel Per Inch. Dilanjutkan dengan Samsung Galaxy S4 dengan 441 ppi. Edan !
Anda salah jika mengatakan bahwa layar yang lebih lebar menghasilkan gambar yang lebih besar juga. Faktor yang sebenarnya menentukan besar kecilnya gambar di layar adalah PPI ini. Pendeknya, tidak selamanya ponsel dengan layar 5" lebih besar daripada ponsel layar 4". Contohnya adalah Samsung Galaxy Note layar 5,3" dengan iPhone 4 layar 3,5".
PPI iPhone 4 adalah 326 sedangkan Galaxy Note 285 ppi. Total resolusi layar iPhone adalah 960x640 pixel, sedangkan si Note 1280x800. Bayangkan perbedaannya...1,8 inch atau 4,5 cm.
Ketiga, processor grafis atau biasanya saya sebut dengan VGA. GSM Arena menyebutnya sebagai GPU atau Graphic Processing Unit. Kita seringkali melupakan spesifikasi yang ini karena hanya terpaku pada kecepatan processornya saja. Yang Dual Core kek, yang Quad Core kek....padahal GPU ini penting sekali untuk proses render 3 dimensi. Jika spesifikasinya tidak seimbang akan terjadi bottleneck yang akhirnya berakhir dengan nge-hang.
Banyak sekali orang yang kecele karena tidak memperhatikan faktor GPU ini. Maunya mainan game 3 dimensi di smartphone mereka. Setelah beli....eh...ternyata spec grafisnya tidak mencukupi untuk memainkan game tersebut. Itulah salah satu sebabnya kenapa hape bermerk relatif lebih mahal daripada handphone android cina. Mereka memiliki spesifikasi tinggi yang mempengarui kinerja smartphone namun luput dari pengamatan kita.
Terakhir, harga jual kembali ponsel android bermerk lebih tinggi daripada android cina. Coba beli Cross A7 star, terus jual kembali sebulan kemudian. Isa sport jantung anda membaca sms yang menawar ponsel anda. Ini yang nawar kurang ajar atau memang segitu harga bekas pasarannya ? Biasanya 3 hari pertama penawaran itu adalah counter HP jual beli....jadi abaikan saja jika tujuan anda adalah end user. Ciri-cirinya adalah sms pendek-pendek yang tidak jelas. Menanyakan hal-hal jelas yang sudah jelas tertulis di portal iklan gratis seperti tokobagus dan berniaga.
KESIMPULAN
Membeli ponsel android bermerk lebih menguntungkan daripada hape android cina. Harga belinya memang lebih mahal namun spesifikasinya jelas lebih tinggi. Nilai dan kepuasan yang anda dapatkan dari handphone bermerk terkenal seperti Lenovo, Samsung Galaxy atau iPhone lebih besar daripada Android Cina.
Apa yang akan anda lakukan setelah membaca panduan membeli ponsel android yang saya tulis ini karena bolak - balik menjawab pertanyaan dari beberapa orang yang menelepon setelah melihat website toko online saya. Browsing dan bandingkan dulu mengenai ponsel android bermerk sebelum membeli android cina !
Share this content