DEWASA !

Semua orang bertambah tua, hanya sedikit yang bertambah dewasa...

Kedewasaan karakter

Berarti dari kalimat di atas ada perbedaan antara tua dan dewasa dong ! Iya sayang....dan pasti kebanyakan orang udah tau bedanya. Kalau tua itu berarti usianya di atas 40 tahun, berambut putih atau berambut jarang. Sedangkan kalau dewasa tidak berhubungan dengan umur dan rambut...

Dewasa itu berhubungan dengan pikiran dan tingkah laku. Lalu, pikiran apa yang dikatakan dewasa ? Dan Tingkah laku bagaimana yang bisa dikatakan dewasa ? Pasti akan ada banyak definisi dan jawaban atas pertanyaan ini. Tiap - tiap orang boleh mengungkapkan jawabannya...dan orang yang dewasa yang bisa menerima pendapat orang lain (definisi dewasa nih !)

 

BERTANGGUNG JAWAB
Ini adalah kata - kata yang mudah diucapkan namun susah dilakukan. Tapi, pada akhirnya kita akan menemukan si BT (bertanggungjawab) ini di perjalanan hidup kita. Pertama - tama kita masuk sekolah dan bertemu dengan PR serta tugas. Dan akhirnya sampai ujian/ulangan. Lalu kita bekerja dan mulai belajar mengenai pegawai dan bos, atasan dan bawahan, gaji dan bonus. Pulang bekerja, ketemu cewek yang membuat kita melupakan segalanya di hidup ini....trus kita kawinin tuh cewek....lalu punya anak....lalu menjadi tua...dan mati.....
Kita break down dikit di masalah menikah....menikah itu berarti kita bisa melakukan (secara resmi) adegan-adegan di pilem-pilem porno yang pernah kita lihat (atau koleksi!) Ini hal yang menyenangkan kan.....apalagi waktu pertama kali! Tapi.....ada juga sisi lain dari menikah ini....bahwa kita mempunyai teman sehidup semati di sisa perjalanan kita. Sebagai beban atau sebagai bantuan dapat dilihat dari sisi mana kita memandangnya. Dari sisi orang yang bertanggungjawab atau malah sebaliknya. Jika kita menghindar...suatu saat pasti akan bertemu dengan yang namanya bertanggunjawab ini. Dan waktu itu, si bertanggungjawab akan mengajak seorang temannya yang bernama penyesalan !

Banyak orang dewasa tapi masih kekanak-kanakan sifatnya

 

BERUBAH
Dewasa atau tidak itu hanyalah sejauh pikiran kita. Pikiran kita secara sederhana bisa dibagi dua, menerima atau menolak. Tidak semua orang seperti kita, tidak semua orang berpikir seperti kita, dan tidak semua orang bekerja seperti kita. Inilah kenyataan dalam dunia kita, keunikan di dunia kita. Sejauh mana kita bisa menerima orang lain adalah ukuran kedewasaan kita. Lebih jauh lagi, sebagai mana kita bisa menerima keadaan di sekeliling kita adalah pilihan kita, pilihan untuk bersikap dewasa atau sebaliknya. Menjadi dewasa berarti menerima akibat dari perbuatan kita. Dan menyelesaikan akibat yang ditimbulkan adalah tanda kalau kita telah menjadi dewasa.

Karakter Dewa alias tidak bisa salah
Anda pasti pernah bertemu dengan jenis orang yang selalu benar...

Share this content